Category Archives: education

Inspirasi Pinggiran Kota

1g

Hari gelap menemani perjalananku pulang menuju rumah seusai pengajaran di Desa pinggir Kota Besar Semarang. Kukendarai perlahan kendaraan usangku Menikmati indahnya lampu kota. Melihat-lihat hiruk pikuk kota besar di malam hari pukul sembilan. hmm tiba-tiba saja ada yang mengganjal dari seret

Continue reading →

Bahagia itu Sederhana

Langit berwarna biru mengikuti langkahku kemanapun aku pergi. Perlahan menyusuri tapakan kaki menuju istana sederhana. Di sanalah kebahagiaan sedang bertemu. Teriakan seruan anak kecil mengiringi kedatangan kami. bermain dan belajar bersama. Bahagia itu sederhana.

Siapa menyangka mereka adalah anak-anak yang hidup dalam kesederhanaan. Tinggal dalam sepetak istana yang dikelilingi genangan air rawa. Suara kereta yang terdengar tiap jam nya sudah biasa baginya. Bahkan mencari perlindungan saat hujan datang karena banjir rob siap Continue reading →

Tulus Pengantar Ketegaran: Sebuah Kisah Nyata Perjalanan Hidup

Kata-kata sendunya sekilas memang sulit dipercaya. Dalam waktu yang amat singkat dia berani menyodorkan permintaan sejumlah uang. Tentu kita belum pernah saling mengenal sebelumnya.

Tubuh anak berusia sekitar 12 tahun itu tak jauh beda dengan anak umur 8 tahun. Namun kemungilannya tak menyurutkan kedewasaannya. Kamis sore (2 Mei 13), Saat itu saya baru saja mematikan mesin kendaraan saya dengan maksud menunggu teman saya di depan kantor Indosat Semarang. Hendak membaca sms dari teman yang juga salah satu pegawai di Indosat, tiba – tiba seorang anak kecil dengan tubuh mungilnya menghampiri saya. Tanpa basa-basi ia langsung meminta sejumlah uang kepada saya. Dengan reaksi waspada setengah bingung saya menanyakan maksud dan tujuannya yang sebenarnya. Tanpa segan pada saya yang notabene orang yang belum ia kenal, ia menceritakan kondisinya saat ini. Rasa curiga itupun muncul namun tertutupi oleh rasa keprihatinan.

kakak-sayang-adik

Continue reading →

Dari ATLAS menjadi Pesona ASIA (Menjelajah Semarang)

Semarang kota Atlas. Ya, itulah semboyan kota kelahiranku sejak dahulu kala. ATLAS merupakan singkatan dari Aman, Tentram, lancar, Asri, dan sejuk. Sesuai dengan semboyannya, pada tahun 90an di bawah kepemimpinan Bapak Sukawi Sutarip selaku walikota Semarang,  Semarang bisa mewujudkan kota tempat tinggal impian di mana para pernduduknya selalu disuguhi rasa nyaman. Namun semboyan ini mulai pudar untuk dirasakan di tahun milenium kini. Hal ini disebabkan salah satunya karena pengaruh perkembangan jaman yang menuntut perubahan-perubahan dalam segala aspek sehingga mempengaruhi moralitas penduduk setempat pula.

Meskipun keadaan kota Semarang tidak se-ATLAS seperti dahulu tetapi Semarang tetap memiliki ciri khas tersendiri yang tetap dapat diunggulkan. Sejak awal tahun 2007 Semarang memiliki sebutan baru yakni “Semarang Pesona Asia”. Program terbaru ini merupakan bentuk keberhasilan dari walikota Semarang yang yang sudah 2 periode menjabat saat itu yakni Bapak Sukawi .

Dengan adanya julukan Semarang the Beauty of ASIA 2007 ini beban yang diberi pada kota Semarang semakin berat. Semarang harus mengadakan pembenahan-pembenahan di segala sektor untuk membuktikan bahwa Semarang juga dapat menjadi kota yang patut dibanggakan. Untungnya sejak diadakannya pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada tahun 2010, bapak Soemarmo, S.H, walikota terpilih waktu itu melanjutkan perjuangan walikota terpilih sebelumnya. Di bawah kepemimpinannya, pemerintah kota Semarang banyak melakukan perubahan-perubahan dan perbaikan-perbaikan di segala penjuru kota Semarang. Continue reading →